Sunday, 12 November 2017

Kerupuk Basah Khas Kapuas Hulu Kalimantan Barat



Perlu dikatehui, kabupaten Kapuas Hulu merupakan wilayah penghasil ikan terbesar di Kalimantan Barat. Oleh karena itu, tidak heran jika makanan khas daerah ini banyak yang berbahan dasar ikan air tawar dari perairan sungai Kapuas.
Sekilas, temet atau kerupuk basah ini seperti pempek Palembang, akan tetapi perbedaan besarnya terletak pada bahan dari makanan ini yang berasal dari ikan air tawar. Ikan yang paling sering digunakan sebagai bahan membuat kerupuk basah adalah ikan toman dan ikan belida.
Perbedaan lain adalah sambal yang disajikan sebagai pelengkap kerupuk basah ini. Jika pempek disajikan dengan sambal cuko atau cuka. Kerupuk basah disajikan dengan bumbu sambal kacang sebagai pelengkapnya.
Gurihnya rasa ikan yang hadir dari kerupuk basah dan pedasnya sambal kacang yang dirasik dengan resep lokal dijamin akan menggoyang lidah ketika anda menikmatinya.
Jadi, apa bila anda berkunjung ke kabupaten Kapuas Hulu, jangan lewatkan untuk mencicipi salah satu kekayaan kulinernya. Kerupuk basah dapat anda temukan terutama di wilayah Putussibau yang merupakan daerah asli asal dari kerupuk basah. Akan tetapi jangan khawatir karena kuliner ini secara umum telah tersebar di seluruh daerah di Kalimantan Barat seperti di Kota Pontianak, Sintang, Sekadau, Sanggau dan lain sebagainya.


Bahan-bahan :
500 gr tepung tapioka
30 gr tepung terigu
30 gr tepung sagu batang ( tadi saya skip, soalnya susah dicari)
12 siung bawang putih (1 bongkah) haluskan
5 siung bawang merah, haluskan
1 sdm merica bubuk
1 sdm garam
1 sdm vetsin ( rasa vetsin yang membuat jadi enak)
1 gelas kecil air (kurlab 180 ml)
1 kg ikan tenggiri, giling
bahan sambal kacang:
5 bh cabe merah, haluskan
3 siung bawang putih, haluskan
2 siung bawang merah, haluskan
1 sdt garam
1/2 sdt vetsin
1/2 ons gula merah
25 ml air asam jawa
250 ml air
1 ons kacang tanah sangrai/goreng, haluskan
2 ltr air untuk merebus kb, didihkan

Langkah – langkah pengolahan :
1) Campur ikan dan air dalam wadah bersih, campur rata sampai air terserap daging ikan, masukkan bumbu yang sudah dihaluskan, tambahkan tepung tapioka sedikit2, selingi dengan tepung sagu batang dan tepung terigu, uleni sampai tepung habis.
2) Bagi beberapa bagian. Ukurannya sesuai selera, gulung memanjang, ulangi sampai adonan habis. Sisihkan di wadah lain. 
3) Tips; adonan semakin lama akan semakin mengeras, untuk mengembalikan elastisitasnya, cukup uleni lagi tiap adonan, sebelum di gulung memanjang.
4) Didihkan air, rebus sampai terapung. Angkat tiriskan.
5) Siapkan alat pengukus, kukus lagi kerupuk basahnya kurlab 30 menit. 
6) Note: semakin lama dikukus, maka kerupuk basah akan semakin lembut dan kenyal.

Olahan sambal kacang : 
1) Panaskan minyak, tumis bumbu yang sudah dihaluskan sampai harum, tambah kan air 250 ml, masukkan kacang tanah, gula merah dan air asam jawa. Aduk2 sampai meletup dan minyaknya keluar. Jika kurang encer boleh tambahkan air lebih banyak. 
2) Note; sambal kacang semakin lama akan semakin kental, tips penyajian, ambil sambal kacang secukupnya tambahkan dg air panas, aduk rata.
3) Sajikan kb dalam keadaan panas.


Note : Bisa juga menggunakan sambal indofood ( pengalaman pribadi haha ).
Load disqus comments

0 komentar